1.
Pengertian Lingkungan Hidup
Manusia hidup di muka bumi ini tidak sendirian, melainkan bersama makhluk
hidup yang lain, yaitu tumbuhan, hewan, dan jasad renik. Keberadaan makhluk
hidup yang lain itu tidak pasif terhadap manusia, tetapi hidup manusia
berhubungan erat dengan mereka.
Hubungan kehidupan manusia dengan makhluk hidup yang lain di bumi dapat
kita buktikan dalam kehidupan sehari-hari. Manusia akan selalu membutuhkan
tumbuhan dan hewan untuk memperoleh oksigen dan makanan. Namun, sebaliknya
tumbuhan, hewan, dan jasad renik tetap dapat hidup meskipun tidak ada manusia.
Manusia bersama makhluk hidup yang lain menenempati suatu ruang tertentu.
Selain makhluk hidup, di dalam ruang tersebut juga terdapat makhluk tak hidup, antara
lain udara yang terdiri dari bermacam-macam gas, air dalam bentuk uap,
cair, dan padat, serta tanah dan batu. Ruang yang menjadi tempat makhluk hidup
dan tak hidup tersebut dinamakan lingkungan hidup.
Lingkungan hidup dapat diartikan sebagai kesatuan ruang dengan semua
benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan
perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan kehidupan dan kesejahteraan manusia
serta makhluk hidup lainnnya.
Pengertian
lingkungan hidup, antara lain sebagai berikut.
a.
Emil Salim:
Lingkungan hidup adalah segala benda, kondisi, keadaan dan pengaruh yang
terdapat dalam ruangan yang kita tempati dan mempengaruhi hal yang hidup
termasuk kehidupan manusia. Batas ruang lingkungan menurut pengertian ini bisa
sangat luas, tetapi untuk praktisnya kita batasi ruang lingkungan dengan
faktor-faktor yang dapat dijangkau oleh manusia seperti faktor alam, faktor
politik, faktor ekonomi, faktor sosial dan lain-lain. (Darsono, 1995).
b.
Otto
Sumarwoto: Lingungan hidup adalah jumlah semua benda dan kondisi yang ada
dalarn ruang yang kita tempati yang mempengaruhi kehidupan kita. Secara
teoretis ruang itu tidak terbatas jumlahnya, oleh karenanya matahari dan
bintang termasuk di dalamnya. Namun, secara praktis kita selalu memberi batas pada
ruang lingkungan itu. Menurut kebutuhan kita batas itu dapat ditentukan oleh
faktor alam sepertijurang, sungai atau laut, faktor ekonomi, faktor politik dan
faktor lain.
Tingkah laku manusia juga merupakan bagian lingkungan kita. Oleh karena
itu, Iingkungan hidup harus diartikan secara luas, yaitu tidak saja lingkungan
fisik dan biologi, melainkan juga Iingkungan ekonomi, sosial, dan budaya.
(Darsono, 1995).
c.
Pasal I UU
No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup:
Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan
makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi alam itu
sendiri, kelangsungan perikehidupan, dan kesejahteraan manusia serta makhluk
hidup lain.
2.
Komponen lingkungan Hidup da Interaksinya
Berdasarkan pengertian-pengertian tersebut di atas. dapat diketahui bahwa
lingkungan hidup merupakan suar; sistem yang kompleks dalam sebuah ruang.
Semeniai itu, ruang merupakan tempat bagi komponen-kompc lingkungan hidup dalam
melakukan setiap proses saling mempengaruhi (interaksi), saling berhubungr (interelasi),
dan saling ketergantungan (interdependensi).
Semua komponen yang berada di dalam lingkungar. hidup merupakan satu
kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dan membentuk sistem kehidupan yang
disebut ekosisteni. Sementara itu, ekosistem akan menjamin keberlangsungan
kehidupan apabila lingkungan itu dapat memenuhi kebutuhan minimum bagi setiap
organisme.
Ekosistem tersusun dan empat komonen, yaitu komponen abiotik, produsen
(tumbuhan hijau), konsumen (herbivora, karnivora, dan omnivora), serta pengurai atau dekomposer (mikroorganisme).
a.
Komponen Abiotik
Komponen abiotik terdiri atas komponen fisik dan kimia yang terdiri atas
air, tanah, udara, sinar matahari, dan mineral. Komponen abiotik merupakan
media untuk berlangsungnya proses kehidupan.
b.
Produsen
Organisme produsen merupakan organisme aut ot rof , yaitu organisme yang
mampu menyediakan atau menyintesis makanannya sendiri yang berupa bahan-bahan
organik dan anorganik dengan bantuan sinar matahari. Pada umumnya organisme
autotrof berupa tumbuhan berkiorofil. OIeh karena itu, setiap organisme yang
berkiorofil disebut organisme autotrof.
c.
Konsumen
Organisme konsumen merupakan organisme heterotrof, yaitu organisme yang
mampu memanfaatkan bahanbahan organik sebagai bahan makanannya. Termasuk dalam
organisme konsumen, yaitu hewan dan manusia.
d.
Pengurai
Pengurai atau perombak atau decom poser adalah organisme heterotrof yang
menguraikan bahan-bahan organik yang telah mati. Organisme pengurai berupa
mikroorganisme yang terdiri atas bakteri dan jamur.
Di dalam suatu ekosistem komponen-komponen lingkungan tersébut saling
berhubungan bahkan saling mempengaruhi.
Guna menunjang kehidupan, setiap makhluk hidup memerlukan energi karena
tanpa energi segala proses kehidupan di dalam tubuh makhluk hidup tidak dapat
berlangsung. Energi yang diperoleh makhluk hidup, baik secara langsung maupun
tidak langsung berasal dan Matahari. Mula-mula produsen mengikat energi cahaya
Matahari melalui proses fotosintesis, selanjutnya energi Matahari diubah
menjadi energi kimia dalam bentuk molekul-molekul makanan. Perubahan bentuk
energi itu memungkinkan makhluk hidup lain (konsumen) memperoleh energi untuk
memenuhi kebutuhannya dengan cara memakan produsen atau konsumen lainnya dalam
bentuk energi kimia.
3.
Macam-macam Lingkungan Hidup
Lingkungan hidup dibedakan menjadi dua macam, yaitu lingkunganhidup alamiah dan lingkungan hidup binaan.
a.
Lingkungan Hidup Alamiah
Lingkungan hidup alamiah adalah suatu sistem yang amat dinamis yang
merupakan kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, makhluk bidup, dan
komponen-komponen abiotik lainnya tanpa adanya campur tangan manusia. Interaksi
yang terjadi di dalam lingkungan alamiah dan sekitarnya membentuk suatu sistem
ekologi (ekosistem).
Tingkat heterogenitas organisme hidup dalam ekosistem alamiah sangat
tinggi. Oleh karena itu, ekosistem alami mampu mempertahankan proses kehidupan
di dalamnya secara sendiri.
Salah satu contoh
lingkungan hidup alamiah adalah hutan primer. Di dalam lingkungan alamiah itu
terjadi interaksi antarkomponen Iingkungan, pertukaran energi dengan materi,
serta pergantian (suksesi) komunitas tumbuhan dan hewan sebagai respons
terhadap perubahan lingkungan yang ditimbulkan oleh peristiwa alam. Peristiwa-peristiwa
alam tersebut antara lain gempa bumi, kebakaran hutan, banjir, dan perubahan
iklim.
Suksesi alamiah dalam lingkungan hidup dapat terjadi berkali-kali, namun
akhirnya selalu membentuk komunitas yang stabil. Sebaliknya, suksesi dalam
hutan primer yang terjadi akibat kegiatan manusia, seperti penebangan hutan,
perladangan berpindah, pertambangan, pembukaan hutan untuk pertanian, dan
perkebunan menyebabkan lingkungan hidup alamiah menjadi lingkungan hidup
binaan.
b.
Lingkungan Hidup Binaan
Lingkungan hidup binaan adalah lingkungan hidup alamiah yang sudah
didominasi oleh kehadiran dan campur tangan manusia. Lingkungan hidup binaan
dapat terbentuk antara lain karena jumlah penduduk dan kebutuhan hidup manusia
yang makin meningkat sehingga memaksa manusia mengubah Iingkungan hidup
alamiah. Di dalam proses membentuk lingkungan hidup binaan itu manusia
menghasilkan limbah. Oleh karena itu, Iingkungan hidup binaan selalu ditandai
oleh adanya limbah yang berdampak langsung atau tidak langsung bagi kehidupan
manusia, baik dampak fisik maupun sosial.
Lingkungan hidup buatan bersifat labil karena tingkat heterogenitas
organisme hidup di dalamnya rendah. Oleh karena i’m, untuk mempertahankan
bentuk lingkungan hidup tersebut perlu diberi bantuan energi dan luar oleh manusia.
Contoh lingkungan hidup binaan adalah sawah dan tempat wisata alam pantai.
Daihatsu Madiun : 0821 4030 4000
BalasHapusdaihatsumadiun.net
Daihatsu SIGRA 1000cc dan 1200cc. 3baris-7penumpang dewasa, AC Double,Airbag,Immobilizer,Velg Racing
Mesin teknologi baru, 1200cc Dual vvt-i 4 silinder
Velg racing 14inch
AC double
Power Window
Power Steering
Wiper belakang
Sensor parkir
2 DIN Audio + speaker(4)
Immobilizer
Central lock + Alarm
Eco Indicator
Talang air
Spoiler belakang
Dual Airbag
Grill Chrome
Spion elektrik + lampu sein
Foglamp
Stabiliser belakang
Headrest bangku baris kedua
Sensor parkir depan
harga berapa. klau kredit brp tahun.
BalasHapus